SEA Games 2023 menjadi salah satu moment yang menggembirakan bagi Indonesia. Bagaimana tidak, Indonesia berhasil meraih posisi ke-3 di ajang multi-olahraga ini dengan memenangkan 87 medali emas. Salah satu cabang olahraga yang berhasil membawa pulang medali emas adalah balap sepeda. Tim Indonesia berhasil meraih medali emas keempatnya di hari pertama SEA Games 2023, Kamboja (6/5/2023).
Sayu Bella Sukma Dewi mengharumkan nama Indonesia dengan membawa pulang medali emas di cabang olahraga sepeda gunung putri di Mountain Bike Cross-country Olympic putri. Sayu Bella yang berusia 20 tahun mendominasi balapan sejak awal dan menang dengan selisih yang cukup jauh dari wakil Malaysia, yang berada di posisi kedua.
Pencapaian luar biasa Sayu Bella mendapatkan sorakan riuh dari para penonton. Sayu Bella berhasil menjadi perempuan tercepat di medan berdebu. Ia juga sukses membawa tim Indonesia meraih kemenangan dalam kategori Cross Country Team Relay/XCR serta menghadapi tantangan medan teknikal dalam kategori Cross Country Eliminator. Dalam wawancara dengan Indonesian Cycling Federation (ICF), Sayu Bella menyampaikan rasa terima kasihnya atas medan yang teknikal dan pemanfaatan skill yang baik. Pada tanggal 6 Mei, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) merayakan pencapaian tersebut dengan mengumumkan medali emas keempat bagi Indonesia dalam nomor Women’s MTB Cross Country Olympic yang diraih oleh Sayu Bella Sukma Dewi. Ucapan selamat dan sambutan hangat untuk Sayu Bella telah melimpah di laman Instagram resmi Kemenpora.
Sayu, yang menjadi favorit di Sea Games 2023, berhasil memimpin nomor XCO dengan mengungguli pesaingnya, Nur Assyria Zainal Abidin dari Malaysia, dan Yonthanan Phonkla dari Thailand pada hari pertama pertandingan. Meskipun menghadapi insiden di awal pertandingan hari ketiga, Sayu tetap menjadi sumber inspirasi bagi anak-anak Indonesia.
Di nomor XCR, tim estafet campuran dari Indonesia menunjukkan kerja sama yang luar biasa, memungkinkan Sayu untuk menyelesaikan estafet dengan waktu 50 menit 11 detik. Tim Thailand berada di posisi kedua dengan waktu 51 menit 44 detik, sementara tim Filipina berada di posisi ketiga dengan waktu 52 menit 25 detik. Jarak waktu yang cukup signifikan memisahkan tim Indonesia dengan pesaing-pesaingnya.
Di Sea Games ini, Sayu Bella menggunakan sepeda merek asli Indonesia, yaitu Polygon Syncline C Series, dalam edisi spesial berwarna merah-putih yang telah disiapkan khusus untuk kompetisinya di Sea Games tahun ini.
Perbedaan XCO, XCR, dan XCE
Ternyata ada perbedaan antara XCO, XCR, dan XCE, lho! Cross-country atau XC adalah salah satu kategori olahraga MTB yang dilakukan di medan off-road yang menggabungkan tanjakan, turunan, dan medan teknikal. Dengan beragamnya jenis medan ini, XC membutuhkan skill all-round dalam bersepeda gunung, karena para pembalap harus mampu mengontrol sepedanya dan memiliki daya tahan saat melewati medan teknikal yang beragam, sambil tetap mempertahankan kecepatan.
Terdapat beberapa kategori atau format balap cross-country yang umum dilombakan. Pada Sea Games 2023, terdapat tiga nomor cross-country yang akan diperebutkan medali. Apa saja perbedaannya? Cek selengkapnya di bawah ini:
- Cross-country Olympics (XCO) adalah jenis balap di mana peserta harus menyelesaikan beberapa putaran (lap) di trek Cross Country (XC) dan mencapai garis finish. Balapan XCO dimulai secara bersamaan di garis start, dan peserta yang menjadi yang tercepat dalam mencapai garis finish akan menjadi pemenangnya.
- Cross-country Team Relay (XCR) adalah jenis balap Cross-Country yang dilakukan secara estafet. Setiap tim terdiri dari beberapa pembalap, dengan setiap pembalap menjalankan bagian tertentu dari lintasan secepat mungkin sebelum menyerahkan estafet kepada pembalap berikutnya. XCR membutuhkan kerja sama tim yang baik untuk bisa menyelesaikan balapan dan menciptakan jarak (gap) dari tim lawan. Satu tim dapat terdiri dari minimum 2 hingga maksimum 6 pembalap yang berpartisipasi.
- Cross-country Eliminator (XCE) adalah jenis balap di mana para peserta beradu kecepatan secara bersamaan dalam satu grup dengan jarak 500-1.000 meter. Pemain dibagi menjadi 4 hingga 6 grup dan dilepaskan bersamaan di garis start. Dua pembalap yang mencapai garis finish dengan waktu tercepat akan melanjutkan ke babak berikutnya, sementara dua pembalap lainnya akan tereliminasi dari kompetisi.
Kenali Sepeda Polygon Sycline C Series
Setelah mengetahui perbedaan XCO, XCR, dan XCE pada SEA Games 2023, riders juga mungkin penasaran dengan keunggulan sepeda gunung Polygon Syncline C series. Berikut ini beberapa keunggulan sepeda gunung Polygon Syncline C Series yang menemani Sayu Bella mencapai kemenangan:
- Desain Inovatif: Polygon Syncline C Series didesain dengan memperhatikan setiap detailnya. Frame carbon ringan dan kuat, serta memiliki geometri yang sempurna untuk memberikan kenyamanan dan kinerja maksimal saat menjelajahi medan terjal. Desain yang keren dan futuristik, membuat sepeda ini menjadi pusat perhatian di mana pun bersepeda.
- Performa Terbaik: sepeda mtb Polygon Syncline C Series menggunakan teknologi terkini dan komponen berkualitas tinggi untuk memberikan performa terbaik di segala kondisi medan. Sepeda ini siap menemani dengan kecepatan dan keandalan yang tak tertandingi.
- Ketahanan dan Keandalan: Polygon Syncline C Series telah teruji kehandalannya. Sepeda ini dirancang untuk tahan lama dan mampu menghadapi tantangan sepeda gunung dengan baik. Jadi jalani petualangan sepeda dengan tenang, karena sepeda ini nggak akan mengecewakan.
Spesifikasi Sepeda Gunung Polygon Syncline C Series
Selamat Sayu Bella!
Kemenangan luar biasa Sayu Bella di Sea Games 2023 dengan sepeda Polygon Syncline C Series telah membuktikan keunggulan sepeda gunung ini dalam menghadapi medan XC yang menantang. Jika kamu tertarik untuk merasakan kepuasan dan kehandalan sepeda gunung atau sepeda mtb yang serupa, kamu dapat menjelajahi berbagai pilihan sepeda gunung yang tersedia di Rodalink Indonesia. Dengan layanan dan produk berkualitas, Rodalink Indonesia menjadi destinasi yang tepat bagi para pecinta sepeda gunung yang ingin mengikuti jejak Sayu Bella menuju kemenangan. Jadi, jangan ragu untuk mengunjungi Rodalink Indonesia dan temukan sepeda gunung yang cocok untuk petualangan kamu!